Jumat, 18 Juni 2010

stupid in love

Hay guys! Saat ini gue lagi aneh nih, gue lagi punya ‘perasaan’ sama seorang cowok. Sebenernya gue juga gak tau perasaan apa yang ada di dalam diri gue saat ini. Pokoknya yang jelas, setiap kali gue ngeliat cowok itu, rasanya seneeeeenggg banget, kayak melayang-layang di langit tertinggi deh (lebay.com) dan setiap ga ngeliat dia, sepertinya rasanya kayak ada yang kuraaaaaang, gtu. Hari jadi nge-betein kalo ga ngeliat dia. Gue ga tau kenapa gue bisa punya perasaan sama cowo itu dan kenapa perasaan itu tiba-tiba bisa datang begitu saja ke dalam diri gue. Dan satu hal lagi, gue juga ga tau kenapa harus dia, kenapa gue bisa punya perasaannya ke dia. Hmm, Secara fisik dia oke lah, tampangnya juga ganteng, bodynya bagus. Secara otak, dia smart bnggeeeet. Pokoknya dimata gue “he’s a perfect man and no matter what they say about him”. Tapi kok gue ngerasa ada yang ga beres nih sama diri gue. Sejak gue punya perasaan itu di dalam diri gue, gue jadi orang yang beda, bodoh; Gue jadi males, banyak ngelamun, shalat di entar-entar, dan lebih parahnya lagi kalo shalat kebayang dia! (wah ini sih udah parah bgt, stadium 4!), kalo ngeliat dia rasanya seperti terbang ke langit ke tujuh, senyum2 sendiri ga jelas, sering ngebayangin dia, jadi buang2 waktu! Sesaat gue berfikir, kenapa ini jadi kayak begini? perasaan apa sih yang ada di dalam diri gue saat ini? Kok jadi kayak begini keadaannya??. Ini tuh perasaan cinta, suka, sayang , seneng, kagum, atau yang paling berbahaya tuh, terobsesi??! Gue coba mencari tau tentang perasaan yang berbahaya ini.
Yang pertama cinta, apa sih itu cinta?
“Cinta” ya? kalo denger kata itu, yang lagi jatuh cinta pasti langsung berbunga-bunga hatinya, senyum-senyum sendiri, langsung kebayang deh kecengannya atau pacarnya. Yang lagi sakit hati pasti terasa perih hatinya (ga maksud yo). “Cinta” satu kata biasa tapi bermakna besar (kalo menurut saya, kayaknya). Siapa sih yang ga pernah mengalami perasaan yang satu ini, saya yakin semua orang pasti pernah merasakan dan mengalami yang namanya jatuh cinta (ga maksud sotoy juga sih). Namun kita ga tahu apakah rasa jatuh cinta yang kita alami dan rasakan itu sehat atau ga sehat?. Sebelum membahas lebih jauh, saya mau memberi tahu terlebih dahulu definisi cinta, cinta itu apa sih? Dan antek2 sejenisnya, apa sih bedanya cinta, sayang, suka, seneng, kagum, terobsesi.. sama ga tuh?.
*bersambung

Senin, 14 Juni 2010

dirundung penantian 2

Musim hujan telah berakhir
Kini
Tak bisa kunikmati lagi hujan
Dan pelangi tak terbentang
rupanya

(Padahal aku menanti itu)

Musim hujan telah berakhir
Kini
Tak bisa kunikmati lagi hujan
Saat ini hanya penantian.

dirundung penantian 1

Semua,
Berakhir
Usai
Selesai
Hilang

Tak ada lagi wajah
Tak ada lagi senyum
Tak ada lagi tawa renyah yang dapat kunikmati

Tak ada lagi
Hilang

Hanya penantian saat ini

Selasa, 08 Juni 2010

minta cahaya.

ruang terang; nan jauh di sana.
tak sampai aku.
menyentuhpun, tak mampu.
merasakan ada di ruang itu,
sungguh, nikmat yang tak terhingga

ku nanti
ku nanti
dan menanti.

sungguh,
aku tak ingin berada di ruang gelap ini.
beri aku cahaya
sedikit saja untukku
tak apa

ku rindu cahaya itu.
teringat masa-masa silam; saat putih belum menghitam
saat cermin tak berdebu.

semua terlewat.

cahaya padam.
cermin berdebu.
aku tak bisa melihat bayanganku sendiri.

gelap..
di sini..

beri aku cahaya.
sedikit saja.

bolehkah ya Tuhan?

don't play with "luka"

luka.
jangan bermain dengan luka
bila tak ingin terluka.

kau terus mainkan lukamu
hingga kau terus terluka.

berdarah!
rusak!
hancur!

luka itu terus menjadi luka.
kapan selesai?
kapan tak ada luka?
hilang?
kapan hilang?

tutupi dengan kapas
jangan kau buka.
biarkan ia mengering
seperti nasi,
menjadi basi!

lelah

hai!
kau di sana!
sedang apa kau,
di bukit tua itu?
tidakkah kau lihat aku di sini, di bawah?

ayo!
turun!
aku menunggumu!

ckckck..
tak berpaling juga kau padaku.
padahal sudah ku lontarkan suaraku ke sana
pake "TOA"

kau juga tak peduli!
kau tetap tak peduli!
masih asyik di bukit tua sana.

lelah.
lelah menunggu.
hanya ditemani rumput-rumput liar di sekelilingku.
ditemani setangkai bunga mawar berduri.

eh tiba-tiba hujan turun.
nasib.. nasib..
lekaslah ku pergi dari sini.

Senin, 07 Juni 2010

benci dan dendam

mengapa kau biarkan benci bersemayam di pikiranmu?
untuk apa kau biarkan dendam tenggelam di jiwamu?
kebencian hanya akan membuahkan penyakit!
dan rasa dendam yang menggebu-gebu,
hanya akan merusak sel jaringan otak!

sadarlah!
untuk apa benci?
untuk apa dendam?
semua hanya akan merugikan!

tebaslah rasa benci dan dendam yang mengakar di otakmu
hilangkanlah rasa-rasa itu yang berkecamuk di jiwamu
rasa benci dan dendam hanya akan membuat hati terluka, tersayat, tersiksa, teriris dan tersakiti.

jangan biarkan api kebencian dan dendam membakar jiwamu.

tumbuhkanlah rasa kasih sayang..
sesungguhnya rasa kasih sayang akan memberikan kedamaian, ketenangan di hati dan abadi.
menyejukkan seperti air dingin yang mengalir
menciprat wajahmu memberi kesegaran.

"nikmatnya rasa kasih sayang antar sesama."

nyanyian sajak untukmu.

kau datang padaku
tanpa bisik; sedikitpun.
lalu,
begitu saja berlalu.

aku terpaku kaku
saat kau dekatiku; dalam nyata!
lalu,
begitu saja berlalu.

untuk sekian kali,
ku nyanyikan sajak
bersama burung-burung harapan.

lelap ku bermimpi,
lelah ku menunggu; jadi nyata!
sementara kau,
di sana!

tak peduli
tak mendengar;
nyanyian sajakku.

matamu tertutup oleh kain mimpimu sendiri.
telingamu tertulikan oleh bising harapanmu sendiri.
sementara aku,
di sini!

masih menyanyikan;
sajak untukmu.

Minggu, 06 Juni 2010

perasaan.berbahaya.

aku ingin mengadu pada langit malam yang terbentang tanpa bintang
tentang perasaan yang berliter-liter aku pendam.
perasaan yang mencabik-cabik dinding hati.
perasaan yang mengikis akar-akar di pikiran.
perasaan dahsyat yang berbahaya.

aku ingin mengadu pada deru angin yang berdebu
tentang perasaan ini.

perasaan sia-sia..
ingin ku lepas
ingin ku buang
ingin ku bakar

biar menjadi abu!!

Sabtu, 05 Juni 2010

sengatan lebah.

Lebah..
ketika kau tampakkan dirimu dihadapanku..
kau terbang melintas di depan wajahku..
suara getaran dengungmu seakan memekakkan telingaku..

tiba-tiba..
kau menyengatku..
tanpa rasa berdosa..
kau pergi.
meninggalkan sengatanmu di tubuhku.

rasanya perih..
aku tak tau bagaimana bisa menghilangkan sengatanmu ini.
Berbagai cara telah aku lakukan.
Mencuci dengan air doa; salah satunya.

Tapi, tetap saja tak mau hilang..
bekasnya semakin membesar..
perih pun semakin meraja..
hanya tangis yang menjadi.

terus berdoa kepada-Nya.
semoga sengatanmu bisa hilang
dan tak kan kurasakan perih lagi..

Kamis, 03 Juni 2010

cukup ini yang terakhir.

cukup.
ini yang terakhir.

ku tak ingin terulang lagi
untuk yang ke sekian kalinya.

berharap menggenggam hujan yang turun dari langit sana.
berharap bisa menyentuh bulan di langit sana.

cukup..
ini yang terakhir.
yang membuat hati terpelintir.

perih..
ingin lenyap..
semoga.

terimakasih

terimakasih,,
kau telah tiupkan angin untukku pagi ini..
walau hanya sekejap saja..

terimakasih,,
aku bisa merasakan angin itu menerpa wajahku..
walau hanya sekejap saja..

3 Juni 2010

siapakah gerangan di sana

siapakah gerangan di sana:
yang tiba-tiba datang
mengetuk-ngetuk pintu ruanganku
minta dibukakan oleh ku.

siapakah gerangan di sana:
yang tiba-tiba membawa panah
dan dia melontarkan panah itu
menancap pada dinding.

siapakah gerangan di sana.
adakah maunya apa.

Selasa, 01 Juni 2010

bisa lenyap

jangan tanyakan daku mengapa bisa menyukaimu..
aku tak tahu..
rasa ini datang begitu saja.

coba,
tanyakan saja pada rumput yang bergoyang..
atau dinding-dinding yang bisu itu..
menurutku, mereka adalah saksi.

jangan salahkan daku mengapa bisa menyukaimu..
itu salahmu sendiri menjual pesona.

tapi..
tenang..
rasa ini baru rasa suka
belum ke rasa yang lebih..
dalam.

seiring berjalannya waktu, perasaan ini pasti akan lenyap.
I'm sure.